BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Manusia dalam suatu organisasi selalu berinteraksi dengan lingkungan termasuk lingkungan perusahaan. Lingkungan kerja yang menantang dan kompleks, serta makin cepatnya perubahan yang terjadi menuntut individu untuk bisa menyesuaikan diri dengan dunia kerjanya. Di dalam proses penyesuaian diri ini, dirasa penting untuk mengetahui kondisi lingkungan yang bisa mengancam
dan membahayakan diri. Dalam melakukan segala aktifitasnya, manusia memerlukan pemikiran yang dinamis agar segala aktifitasnya dapat berjalan dengan baik.
Di sisi lain, manusia memiliki keterbatasan-keterbatasan, antara lain mengalami kelelahan, terbatas tenaganya. Pekerjaan yang berat serta tuntutan kerja yang tinggi perusahaan menyebabkan individu sering mengalami kecemasan, kejenuhan dan juga mengakibatkan stres. Individu akan cenderung
mengalami stres apabila kurang mampu mengadaptasikan keinginan-keinginan dengan kenyataan-kenyataan yang ada, baik kenyataan yang ada di dalam maupun di luar dirinya. Segala macam bentuk stres, pada dasarnya disebabkan oleh kekurangmengertian manusia akan keterbatasan-keterbatasannya sendiri. Ketidak mampuan untuk melawan keterbatasan inilah yang akan menimbulkan frustrasi, konflik, gelisah dan rasa bersalah.
Manusia dalam suatu organisasi selalu berinteraksi dengan lingkungan termasuk lingkungan perusahaan. Lingkungan kerja yang menantang dan kompleks, serta makin cepatnya perubahan yang terjadi menuntut individu untuk bisa menyesuaikan diri dengan dunia kerjanya. Di dalam proses penyesuaian diri ini, dirasa penting untuk mengetahui kondisi lingkungan yang bisa mengancam
dan membahayakan diri. Dalam melakukan segala aktifitasnya, manusia memerlukan pemikiran yang dinamis agar segala aktifitasnya dapat berjalan dengan baik.
Di sisi lain, manusia memiliki keterbatasan-keterbatasan, antara lain mengalami kelelahan, terbatas tenaganya. Pekerjaan yang berat serta tuntutan kerja yang tinggi perusahaan menyebabkan individu sering mengalami kecemasan, kejenuhan dan juga mengakibatkan stres. Individu akan cenderung
mengalami stres apabila kurang mampu mengadaptasikan keinginan-keinginan dengan kenyataan-kenyataan yang ada, baik kenyataan yang ada di dalam maupun di luar dirinya. Segala macam bentuk stres, pada dasarnya disebabkan oleh kekurangmengertian manusia akan keterbatasan-keterbatasannya sendiri. Ketidak mampuan untuk melawan keterbatasan inilah yang akan menimbulkan frustrasi, konflik, gelisah dan rasa bersalah.
Lebih lengkapnya bisa anda download disini. Terimakasih sudah mengunjungi, jangan lupa tinggalkan komentar ya :D
Tetap Semangat !!!
Tetap Semangat !!!
Posting Komentar
Posting Komentar