Lokasi Pantai Klara berada tidak jauh dari pusat kota
Bandar Lampung yang juga merupakan ibukota dari provinsi Lampung. Pantai ini
bisa ditempuh hanya dalam waktu 1 jam bila menggunakan kendaraan bermotor
menuju lokasi pantai yang berada di wilayah Kabupaten Pesawaran. Klara yang
digunakan sebagai nama pantai itu sendiri diambil dari kata Kelapa Rapat.
Katanya sih asal muasal nama kelapa rapat itu maksudnya merujuk pada jejeran
pohon kelapa yang berbaris rapat di sepanjang pantai. Jalanan menuju ke pantai
Klara bisa dikatakan mulus tanpa lubang. Hanya saja karena jalannya tidak
begitu lebar, apabila ada mobil yang datang dari arah berlawanan, maka
rombongan anda harus melambat sedikit. Untuk memasuki pantai Klara anda harus
membayar karcis masuk sebesar Rp 25.000 per mobil yang bisa dibayarkan ke
petugas penjaga loket masuk. Ada sebuah dermaga lengkap dengan gazebo yang
cukup luas untuk ditempati beberapa orang sekaligus di pantai Klara. Untuk menuju
gazebo yang ada ditengah laut tidak jauh dari bibir pantai ini, anda bisa
menggunakan jembatan kayu yang menjulur di bibir pantai. Pengunjung bisa
bersantai menikmati keindahan pantai Klara dari gazebo. Sambil duduk santai di
lantai kayu gazebo dengan kaki yang menjulur ke arah air laut, anda bisa
melihat bentangan dataran tinggi yang menghijau sambung-menyambung di kejauhan.
Sepertinya gazebo ini dibangun oleh TNI AL, karena ada nama mereka yang
terpampang di atap gazebo yang berwarna biru. Memang didekat pantai Klara
terdapat sebuah pangkalan militer yang digunakan TNI AL untuk tempat latihan.
Ketika anda memasuki jalan menuju ke pantai Klara juga akan disambut dengan
plang bertuliskan “Selamat Datang di Kawasan TNI AL”. Lokasi ini biasanya
dijadikan sebagai tempat latihan bagi marinir angkatan laut. Anda bisa dengan
mudah menemukan penyewa ban karet yang biasanya digunakan oleh anak kecil untuk
berenang dan bermain di pantai. Sebenarnya ban karet ini hanyalah berupa bagian
dalam ban mobil. Karena angin yang diisi ke dalam ban karet, maka benda
tersebut bisa digunakan sebagai pelampung. Anak kecil biasanya melilitkan ban
karet disekeliling dada mereka dan menggunakannya untuk bergerak di air dengan
mengayuhkan kaki mereka. Air pantai Klara yang dangkal membuat anak kecil
seringkali bermain jauh dari bibir pantai menggunakan ban karet mereka.
Disepanjang pantai Klara dibangun pondok-pondok kayu sederhana yang beratapkan
daun. Selain sebagai tempat berteduh, pondok ini bisa digunakan untuk menaruh
barang bawaan seperti tas yang berisi handuk dan pakaian ganti. Selain itu
karena pondok tersebut menghadap langsung ke arah laut, maka para orangtua bisa
duduk santai diatas pondok sambil mengawasi anak mereka yang sedang berenang.
Jangan khawatir, ombak di pantai Klara sangat kecil, jadi aman bagi anak-anak
untuk berenang. Hanya saja fasilitas pondok yang ada di pantai tidaklah gratis.
Anda harus membayar lagi Rp 25.000 untuk menggunakan pondok. Jangan khawatir,
biaya tersebut bukanlah biaya per jam, namun biaya sekali pakai selama
kunjungan di pantai Klara. Permainan olahraga air yang bisa ditemui di pantai
Klara adalah kano. Kano disini mirip dengan kano yang tersedia di pantai
lainnya di Lampung. Berbahan dasar fiberglass dengan sandaran kecil
dibelakangnya dan tempat duduk dengan kapasitas hanya untuk satu orang. Jika
mau anak kecil juga masih muat ditaruh di bagian depan ketika mengendarai kano
bersama orang dewasa. Perlengkapan lain yang disediakan oleh penyewa ketika
mengendarai kano adalah pelampung. Meskipun terlihat remeh, tapi sebaiknya anda
selalu mengenakannya selama menggunakan kano. Tentu saja disediakan juga sebuah
dayung dengan gagang dari logam ringan. Dayung ini mempunyai dua kepala di
kedua ujungnya. Jadi anda bisa mendayung dari kedua sisi kano tanpa harus
memindahkannya ke sisi yang berbeda. Kano ini bisa disewa dengan biaya Rp
15.000 per jam. Tidak jauh dari pantai Klara terdapat pulau Pahawang. Di pulau
ini terdapat fasilitas berupa bungalow yang disewakan. Beberapa penduduk pulau
Pahawang juga ada yang menyewakan rumah mereka jika anda ingin menginap. Pulau
Pahawang bisa ditempuh dari pantai Klara menggunakan kapal motor. Karena
lokasinya yang dekat dengan pantai, maka pulau ini bisa ditempuh hanya dalam
waktu 30 menit saja. Pemilik kapal akan meminta Rp 10.000 per orang untuk
mengantarkan pengunjung ke pulau Pahawang. Selain pantai, pulau ini juga
merupakan lokasi untuk aktifitas seperti snorkling. Tapi anda harus membawa
sendiri peralatan snorkling karena tidak ada yang menyewakannya disini. Fasilitas
pendukung yang ada di pantai Klara bisa dibilang memadai. Ada pondok yang
menjajakan berbagai makanan dan minuman. Toilet dan kamar mandi untuk berbilas
setelah berenang seharian di air laut. Hingga tempat parkir yang mampu
menampung ratusan kendaraan bermotor lengkap dengan penjaganya. Dukungan
fasilitas disini membuat liburan di pantai Klara menjadi lebih nyaman.
Posting Komentar
Posting Komentar